Rabu, 14 Mei 2014

“SKANDINAVIA YANG MENAWAN”

Skandinavia, sebuah wilayah di utara Eropa, meliputi 3 negara, yaitu Swedia, Denmark, dan Norwegia. Ketiganya memiliki sejarah yang sama dan menerapkan sistem politik yang sama. Skandinavia sarat akan daya tarik wisata alam, kota, dan sejarah. Di antara ketiganya, Swedia adalah yang terluas dan merupakan negara di utara Eropa yang paling sering dikunjungi oleh wisatawan manca negara. Berikut ini adalah 3 atraksi utama di kota Stockholm, ibukota Swedia, yang juga dijuluki Venesia Dari Utara :
Royal Palace (Istana Raja)

photo by royal-palace.wikimedia.com
Istana ini selain berfungsi sebagai tempat tinggal resmi keluarga kerajaan juga berfungsi sebagai kantor raja dan pengadilan. Bangunan bergaya baroque yang terletak tidak jauh dari katedral Stockholm ini mulai dibangun pada abad ke-13, yaitu bagian benteng dan menara utamanya. Batu bata mendominasi bangunan istana, sementara atapnya dilapisi tembaga.
Istana ini mempunyai 1.430 kamar dan 660 jendela, yang menjadikannya salah satu istana terbesar di dunia. Di dalamnya juga terdapat 5 museum yang memamerkan koleksi benda-benda dari reruntuhan kastil, patung-patung antik Romawi, senjata kerajaan, kostum bersejarah, kereta kuda, perhiasan, dan sejumlah harta lain peninggalan raja Gustav Vasa, sang pendiri Swedia. Hal terunik dari tempat ini adalah hampir setiap hari selama musim panas orang-orang berkerumun di depan istana untuk menyaksikan pergantian penjaga istana.
Museum Nobel

photo by nobel-museum.akzonobel.com
Ya, sesuai namanya, museum ini menyimpan koleksi yang berkaitan dengan penghargaan Nobel. Adalah Alfred Nobel, pria berkebangsaan asli Swedia yang memiliki gagasan untuk memberikan penghargaan kepada mereka yang berjasa di bidang sastra, fisika, kimia, perdamaian, fisiologi, dan obat-obatan. Ketika meninggal pada Desember 1896, ia meninggalkan surat wasiat yang menjelaskan bahwa harta kekayaannya dapat dipakai untuk memberi hadiah bagi peraih penghargaan Nobel. Pada 1901, hadiah Nobel pertama dalam bidang sastra, fisika, kimia, fisiologi dan obat-obatan diberikan di Stockholm, sementara hadiah Nobel pertama dalam bidang perdamaian diberikan di Oslo, Norwegia.
Museum Nobel dibuka pada 2001. Para pengunjung dapat mengumpulkan informasi lengkap perihal penghargaan Nobel, mulai dari proses seleksi hingga profil para pemenang. Museum ini juga dilengkapi dengan perpustakaan dan kerap diadakan demonstrasi ilmiah di sana.
Drottninggatan

photo by drottninggatan.en.wikipedia.org
Drottninggatan, yang artinya Jalan Ratu, terbentang sepanjang 3 km dari distrik Normalm hingga distrik Vasastaden di pusat kota Stockholm. Awalnya jalan ini bernama Stora Konungsgatan, yang berarti Jalan Raja Agung. Namun kemudian diganti menjadi nama yang sekarang untuk menghormati Ratu Christina yang berkuasa di Swedia pada tahun 1632 hingga 1654.
Drottninggatan adalah jalan khusus bagi pedestrian. Di sepanjang jalan ini berjajar aneka ragam toko, restoran, dan kafe. Mayoritas bangunan di sana merupakan bangunan kuno peninggalan abad ke-15 dan ke-16 yang dilestarikan. Pada musim panas, jalan ini dipenuhi oleh turis manca negara yang ingin berbelanja, makan, atau sekedar cuci mata.


Jelajahi Scandinavia

buku "Scandinavian Explorer" karya Asanti Astari. Mereka yang hadir pun sangat beragam, ada anggota couchsurfing, mantan dubes, mereka yang gemar wisata, tour guide dan teman-teman Asanti. Mereka sungguh penasaran seperti apa buku karya Asanti ini. Apalagi talkshow yang digelar sungguh menarik: "Tips dan Trik Berhemat ke Negara-negara Scandinavia".
Asanti Astari, akrab dipanggil Santi pun secara blak-blakan mengisahkan perjalanannya menuju Scandinavia. Bak seorang guru, Asanti memulai pembicaraan dengan asal mula negara Scandinavia atau Nordic Countries. Negara yang termasuk Scandinavia adalah Denmark, Norwegia, Swedia, Finlandia dan Islandia. "Orang Scandinavia dikenal sebagai bangsa yang ramah. Setiap dimintai tolong, mereka  nggak segan-segan menolong, misalnya menunjukkan jalan," kata Asanti.
Penulis kelahiran Jakarta, 16 Januari 1980 ini bertekad bulat hendak menerobos halangan yang selama ini mustahil untuk ditaklukkan. Apa itu? Ya, siapa tidak tahu kalau Scandinavia yang dekat dengan Kutub Utara ini dicap sebagai salah satu negara termahal di Eropa. Jadi jangan coba-coba, Anda berkantong pas-pasan mencoba berwisata di negara ini. Namun, Asanti mampu menembus rintangan itu. Bagi Asanti, dengan perencanaan matang, jalan-jalan di Scandinavia bisa juga menyenangkan. "Mungkin memang harus atur-atur makan, transportasi, akomodasi, dan banyak-banyak memanfaatkan fasilitas gratis," katanya.
Santi melakukan perjalanan 7-31 Mei 2009. Namun perjalanan Santi kali ini hanya fokus ke Denmark, Norwegia, Swedia. Untuk pintu masuk ke negara-negara Scandinavia, Santi memilih Jerman. "Hindari terbang langsung," katanya. Alasannya, mahal! Santi pun rajin mencari-cari maskapai penerbangan yang akan membawanya ke Scandinavia. Santi memberikan tips, kalau bisa menggunakan maskapai asal Asia atau Timur Tengah, karena lebih murah ketimbang maskapai penerbangan asal Eropa.
Akhirnya, Santi memilih Frankfurt di Jerman sebagai pintu masuk menuju Scandinavia. Transportasi yang digunakan dipaparkan oleh Santi dalam bukunya sebagai berikut: Jakarta-Frakfurt (maskapai Kuwait Airways), Frakfurt-Berlin (KA Deutsche Bahn), Berlin-Copenhagen (maskapai Easy Jet), Copenhagen-Stavanger (maskapai Wideroe), Stavanger-Bergen (bus Kystbussen), Bergen-Oslo (tour Norway in a Nutshell), Oslo-Trysil-Oslo (bus Trysilekspressen), Oslo-Stockholm (maskapai SAS), Stockholm-Frankfurt (maskapai SAS), Frankfurt-Jakarta (maskapai Kuwait Airways).
Dalam buku ini, Santi mengajak pembaca untuk mengenal dan menikmati lebih dekat berbagai keindahan kota-kota tersebut dan adat istiadat, kebiasaan masyarakat setempat. Di Denmark, Santi mengajak pembaca mengunjungi museum Hans Christian Andersen, penulis cerita anak yang namanya sangat populer di dunia. Pintu masuk museum ini ada di lantai 3 Magasin Department Store. Di museum ini, pengunjung bisa menyaksikan memorabilia sang penulis, menonton film biografi. "Sayang museum ini tak memiliki website. Jam bukanya rasa-rasanya mengikuti jam buka Magasin Department Store," tulis Santi dalam bukunya.
Di Norwegia, Santi mengajak pembaca mengunjungi Fjords. Pasalnya, Fjords merupakan tempat yang wajib dikunjungi ketika berada di Norwegia. Istilahnya, jangan ngaku-ngaku sudah ke Norwegia, kalau belum melihat Fjords, yakni sungai lebar yang panjang, berlika-liku mirip Sungai Amazon. Fjords paling baik dilihat ketika musim dingin. Pasalnya, tebing dan bukit-bukit di pinggir sungai akan tertutup lapisan es atau salju sehinga mereka yang melintas di lembah ini akan merasakan pengalaman yang mendebarkan.
Sementara di Swedia, pembaca diajak melongok Museum Viking. Di museum ini ada kapal Viking asli yang ditemukan di perairan Swedia sekitar tahun 1950-an lalu dilestarikan sebagai obyek budaya yang penting. "Saya memang bela-belain ke sini karena mau melihat kapal Viking yang legendaris itu. Ditempatkan di tengah-tengah museum, kapal ini mendominasi ruangan. Tingginya bahkan mencapai 3 hingga 4 lantai. Karena kondisinya sangat ringikih, pengunjung dilarang naik ke atasnya," kata Santi.
Tak sekadar diajak berwisata, pembaca buku ini akan kan diberikan tips dan trik bagaimana menekan biaya selama perjalanan sera perlengkapan yang wajib dibawa. "Ini penting. Mau tidak mau bagaimana caranya memaksimalkan perjalanan dengan uang terbatas. Anda tentu akan terkaget-kaget kalau ke toilet saja dikenakan biaya 2 euro atau Rp 25.000," kata Santi terbahak-bahak.
Santipun bisa merasakan bagaimana rasanya berwisata di Denmark yang dijuluki sebagai "The Happiest Country in The World. "Saya penasaran, apa iya ada penduduk negara yang benar-benar puas dan bahagia terhadap negaranya? Lucu juga kalau bisa lihat kayak apa sih negara paling bahagia di dunia," katanya.
"Bagi saya, Copenhagen (ibu kota Denmark), menawarkan kota yang relatif santai, Irama kotanya seolah berdetak perlahan, membuat siapa pun yang tinggal di sana mau nggak mau ikut mengadaptasi sikap hidup santai. Beda banget dengan Jakarta yang apa-apa serba terburu-buru dan chaotic. Di Copenhagen,  walaupun ibu kota negara dan masuk kategori kota modern, suasananya lebih mirip heningnya kota kecil dan pedesaan. Rileks, santai, tenang. Stres pun sirna," tulis Santi dalam bukunya.
Yang ditunggu-tunggu pembaca tentulah berapa budget pas-pasan yang dimaksud Santi untuk menaklukkan negara sekelas Scandinavia. Santi menyebut angka 50 euro per hari. Itu sudah mencakup biaya hidup standar per hari, mulai dari penginapan sampai jalan-jalan, dengan asumsi tinggal di youth hostel  atau camping. "Sebisa mungkin masak dan mengurangi makan atau jajan di luar. Kemana-mana jalan kaki atau naik bus dan hanya masuk satu atau dua tempat wisata sehari," tutur Santi.
Berpatokan 50 euro per hari, Santi pun mengajak pembaca tinggal mengalikan berapa lama tinggal dan plus minus biaya tak terduga sebesar 20 persen. "Jadi kalau mau pergi 20 hari, anggaplah punya tabungan minimal 50 x 20 = 1.000 euro. Ditambah 20 persen untuk biaya tak terduga, jadi sebaiknya punya 1.200 euro. Lebih banyak lebih baik," kata Santi.
Melalui buku ini, Santi membuka peluang bagi para pelancong Indonesia untuk tidak ragu berwisata ke negeri orang, meskipun jauh dari segi jarak, berbeda makanan, berbeda adat istiadat dan berbeda (ekstrem) cuaca. Kini, terbayarlah sudah hasil kerja keras Santi yang selama 8-10 bulan menyiapkan tulisan hingga akhirnya terbitlah "Scandinavian Explorer". (Sumber: Kompas.com)

Minggu, 11 Mei 2014

Arenes de Nimes Paling Mantap di Perancis!

Sejarah Romawi dapat dirasakan dengan mendatanginya. Sebuah monumen bersejarah berbentuk kolosium yang teruji melewati masa dengan kekokohan bangunannya sejak zaman antik hingga kontemporer. Sebuah permata yang ditinggalkan oleh bangsa Romawi.

Monumen ini berada di kota Nïmes, menjadi nomor satu di Perancis sebagai arena yang masih terjaga kelestariannya. Terpilih menjadi salah satu dari monumen terindah di dunia. Arena yang berada di tengah kota antik, kaya akan peninggalan Romawi yang padat dengan festival dan pesta.

Kota kecil namun turistik dan simpatik saat berjalan menyusuri jalanan kecil berbatu. Restoran, kafe tempat pelepas lelah kebanyakan memiliki dekorasi interior campuran antara Perancis Provençal dan Occitan. Suvenir yang ditawarkan juga kadang didominasi oleh gambar banteng hitam.

Kota Nïmes juga terkenal dengan pesta corridanya, di mana banteng dilepas, memburu manusia yang berlari ketakutan namun sesekali mengejek keperkasaan si binatang sehingga membuat banteng makin berang.

Kota ini menjadi acuan bagi saya untuk kenalan kami yang akan datang ke daerah Perancis Selatan. Dari sisi transportasi terbilang mudah. Menggunakan kereta dari Paris hanya memakan waktu kurang dari 3 jam, padahal berjarak 720 km. Namun berkat menggunakan kereta berkecepatan tinggi (TGV) maka jarak yang jauh pun menjadi singkat.


DINI KUSMANA MASSABUAU Suasana di dalam Arenes de Nimes.
Dan yang memudahkan adalah stasiun di kota ini menjadi sarana penting untuk pergantian tujuan ke kota lainnya. Tak heran banyak orang yang sengaja, sebelum meneruskan ke tempat wisata lainnya singgah terlebih dahulu di Nimes untuk mengagumi peninggalan antik zaman kejayaan Romawi. Apalagi, dari stasiun kereta, tanpa kesulitan hanya dengan jalan kaki sekitar 5 menit, Arènes de Nïmes langsung menyambut kedatangan kita.

Karena tak terlalu jauh dari tempat saya tinggal, maka mobil menjadi pilihan saya untuk mengunjungi setiap kali membawa kenalan ke kota yang didirikan oleh Nemausus yang menurut legenda adalah anak dari Hercules.

Setelah 14 tahun menjadi penduduk Perancis, entah sudah berapa orang yang saya ajak mendatangi Amphiteater yang tercatat di UNESCO sebagai monumen bersejarah dunia ini. Terakhir saya membawa teman dari Jerman yang datang mengunjungi kami sekaligus pelesir ke beberapa tempat di Perancis. Tentu saja, mereka langsung saya ajak melancong ke Nïmes, dan arena di kota ini yang pertama saya persembahkan kepada pasangan itu.

Teman saya, termasuk orang yang senang melakukan perjalanan, baik dalam maupun luar negeri. Tapi saat mereka berada di depan Arènes de Nïmes ini rasa senang tak bisa saya tutupi melihat kepuasaan mereka. Apalagi saya kenal betul dengan mereka berdua adalah pengagum bangunan peninggalan Romawi.

"Amazing, is extraordinary!". Kalimat pembuka sebagai pujian yang dilontarkan teman saya itu. Dia terkagum, bukan hanya karena arena ini memang memukau, karena saat dirinya berkeliling, keutuhan bangunan yang masih bisa digunakan sebagai tempat acara hingga masa ini yang membuatnya terkagum.

DINI KUSMANA MASSABUAU Turis mancanegara mengunjungi Arenes de Nimes.
Memang, amphiteater di Perancis berjumlah banyak, namun hanya di Nïmes inilah arena berbentuk oval dengan panjang 133 meter dan lebar 101 meter, seolah tak pernah mengalami benturan zaman di masa itu yang padat dengan peperangan.

Padahal pada abad ke-6, Arènes de Nïmes yang dapat menampung sebanyak 24.000 orang di zaman antik itu berubah fungsi menjadi benteng pengungsian bagi penduduknya saat kota ini menghadapi serangan musuh. Serangan musuh yang menyebabkan jatuhnya kekaisaran di masa itu. Penduduk mengungsi dalam arena, menutup lobang-lobang batu, membangun parit di sekeliling arena.

Selama bertahun-tahun yang penuh gejolak kaum Visigoth mencoba bertahan dalam benteng. Sementara di Hispania dan Septimania, keruntuhan kaum Visigoth terus berlangsung, belum lagi invasi bangsa muslim yang datang ke Eropa menaklukan para raja. Perang itu membuat para bangsawan dan penduduknya untuk tetap bertahan dalam Arènes de Nïmes untuk berlindung dari serangan dan gempuran musuh.

Para bangsawan yang telah terbiasa hidup di dalam amphiteater ini, pada abad ke-8 mulai membangun istana. Bahkan dua gereja dibangun. Arena yang pada awalnya digunakan sebagai tempat pertunjukan bangsa Romawi berubah wujud menjadi kota kecil dengan penduduk sekitar 700 orang. Barulah pada 1786, gereja, istana dan rumah penduduk, dihancurkan atas perintah penguasa saat itu.

Pemimpin merasa, kejayaan dan kegunaan dari amphiteater harus dikembalikan ke semula. Mengembalikan penampilan aslinya, memulihkan peninggalan atas kebesaran Romawi. Arsitek Henri Revoil lantas menyelesaikan restorasi monumen bersejarah ini pada abad ke-9.

DINI KUSMANA MASSABUAU Arenes de Nimes dilihat dari atas kincir angin raksasa di Nimes.
Meskipun sudah tak bisa terhitung berapa kali saya menyapa bangunan yang memiliki ketinggian 21 meter dan terbagi dua tingkat itu, tetap saja, tradisi menyalaminya selalu tak membosankan. Pertama, saya akan mengajak orang yang baru pertama kali melihatnya, untuk langsung melihat patung matador yang berada di muka arena. Ini merupakan simbol jika Arena Nïmes masih tetap digunakan untuk tempat adu banteng dengan lawannya, matador yang dengan perkasa dan nyali besar, meliak-liuk dengan kain merahnya, menepis kemarahan si binatang, menghindar dari serangan tajam dua tanduk lawannya.

Corrida atau pesta pertarungan banteng yang dari tahun ke tahun selalu membuat polemik bagi masyarakat Perancis yakni mempertahankan tradisi atau menghapuskan kebiadaban terhadap hewan. Bulan Februari adalah pesta corrida bagi kota Nïmes dan Arènes de Nïmes, akan menjadi ajang saksi pertarungan antara matador dan banteng.

Hanya sekali, saya dan keluarga suami, melihat keramaian corrida di sini. Kebesaran terasa sekali saat itu, namun melihat, binatang dengan darah bercucuran, masih mencoba mengerahkan segala kekuatan hingga akhirnya tewas, membuat saya sempat merasa seolah tenggelam zaman dahulu di mana para gladiator dan hewan buas, saling bertarung, mempertahankan nyawa. Sangat tragis dan memilukan, bagi saya pribadi. Bangunan yang didirikan dengan arsitek canggih dan kompleks 2.000 tahun lalu itu di mata saya adalah sebuah karya seni.

Selanjutnya saya akan memulai mengelilingi amphiteater, menikmati dari luar kekokohan dan keindahannya. Melihat bagaimana, lengkungan yang bolong seolah sebuah lorong, gelap tak bisa ditebak dalamnya seperti apakah. Setelah puas menikmati sisi luar, barulah mulai memasuki gerbang besi untuk menengok bagian dalam Arena Nïmes ini. Tentu saja, kunjungan ke dalam bangunan bersejarah ini harus membayar tiket mulai dari 7 euros.

Biasanya memang setelah masuk langsung ingin melihat bagian lapangannya. Namun, bagi saya yang memukau harus menjadi terakhir yang dilihat. Banyak memang, kenalan yang tak sabar, bahkan mendumel. Pasalnya, setelah masuk, masih saya ajak memutar sebentar melihat bagaimana lorong dengan atap tempat para penonton duduk, justru juga menjadi bagian penting dan menarik untuk diselusuri. Barulah kemudian, menaiki sedikit anak tangga dari batu.

DINI KUSMANA MASSABUAU Festival memperingati masa kejayaan bangsa Romawi di Arenes de Nimes.
Arena Nïmes memang dibangun dari batu berkapur yang mengandung silika, kuat dan bebas nitrat. Naiklah hingga mencapai bagian paling atas arena ini. Pandanglah ke bawah, tempat di mana para bangsawan dan kaisar Romawi mendapatkan hiburan. Julius Cesar adalah salah satu raja yang gemar menyaksikan tontonan kesukaannya, pertarungan hewan melawan manusia.

Untuk selalu mengenang masa jaya Romawi, setahun sekali para Nimois (masyarakat Nïmes), mengadakan pesta zaman antik. Mereka mengenakan pakaian bangsa Romawi lengkap dengan kereta kuda, dan para prajurit dengan atribut seragamnya pada masa itu. Penonton diajak tenggelam pada 20 abad silam.

Pertunjukan yang diadakan di akhir pekan di bulan April atau Mei selama dua hari itu, memadukan antara sejarah bangsa Romawi dan atraksinya. Saya dan anak-anak sudah empat kali sejak pertama diadakannya Festival Romawi ini mendatangi salah satu harinya.

Bukan hanya anak-anak saja yang senang dengan barisan berbaju putih ala romawi, namun orang dewasa pun turut antusias menyaksikan pawai dan pertunjukan di masa Cesar masih berjaya.  Pesta ini memang baru dimulai sejak 2010, namun partisipasi untuk meramaikan dan memeriahkan pesta Romawi itu membuat banyak masyarakat dari Eropa lainnya ternyata bersedia untuk turut andil. Misalnya rekonsitusi masa Romawi, yang di dalam Arènes de Nïmes, dilakukan oleh lebih dari 500 orang dari berbagai penjuru negara.

DINI KUSMANA MASSABUAU Proyeksi pesta cahaya di Arenes de Nimes
Bagaimana anak-anak dan orang dewasa tak merasa senang karena sebelum pawai itu berlabuh di dalam arena, sejumlah permainan zaman Romawi ditawarkan kepada pengunjung. Anak-anak saya paling suka dengan panahan. Apalagi mereka didandani layaknya manusia zaman antik, semakin semangatlah mereka.

Karena selalu mendapatkan kesuksesan, dari pesta-pesta yang diadakan oleh kota seni dan sejarah ini, maka saran saya bagi yang ingin bermalam, sebaiknya memesan kamar jauh hari sebelumnya.

Tidak hanya masyarakat saja yang ingin berpartisipasi meramaikan dan mendatangi Arènes de Nïmes sebagai tempat istimewa, sejumlah artis dunia, ketika mengadakan tour di Perancis Selatan, memilih Arena Nïmes sebagai panggung pertunjukan show mereka. Dari mulai penyanyi populer Mika, Metalica, Elton John, mengubah bangunan zaman antik menjadi semakin romantik dan Bjork dengan keunikan dan energi suaranya yang menggema. Dan tentunya masih banyak artis beken lainnya yang menginginkan Arena Nïmes ini menjadi panggung spektakuler mereka.

Sudah tiga tahun belakangan ini pesta kota seluas 162 km persegi bertambah satu yaitu pertunjukan menjelang akhir tahun secara gratis bagi publik berupa pesta cahaya. Pesta yang diadakan di bulan Desember itu sebenarnya dilakukan untuk tiga monumen penting di Nïmes, dan tentunya salah satunya adalah Arènes de Nïmes. Di mana setiap malam, dalam rangka menyambut Natal dan Tahun Baru, arena yang keseharian terlihat gagah dan kokoh, ketika matahari terbenam, menjadi menggemaskan.

DINI KUSMANA MASSABUAU Proyeksi dengan gambar lucu bagi para pengunjung.
Sisi muka arena, melalui projeksi gambar, tiba-tiba menjadi bergerak, berdansa, berwarna-warni begitu gempita hingga pengunjung yang menontonnya dibuat terpukau. Bahkan amphiteater yang terkenal dengan kekuatan bangunannya, menjadi terbelah-belah. Saat pertunjukan berlangsung setiap 15 menit dari pukul 6 sore hingga 10 malam itu, wajah arena di kota penemu celana jean, berubah! Menjadi ceriah, gemerlap, glamour kadang kocak.

Penonton mulai melontarkan kekagumanya, anak-anak berteriak dan berjingkrak kegirangan. Anak bungsu kami, dibuat terheran-heran. "Bagaimana bisa Arènes de Nïmes memiliki magic untuk berubah-ubah?" tuturnya.

Itulah Arenes de Nïmes, sebuah monumen bersejarah dari masa lampau yang bertahan dengan waktu memasuki abad moderen, tanpa sedikit pun kehilangan kharismanya. Nïmes menghidupkan masa lalu Romawi dan Arènes de Nïmes salah satu saksinya. (Sumber: Kompas.com)

5 Destinasi Balon Udara di Dunia

Naik membelah langit dengan balon udara. Perlahan balon udara bergerak menawarkan panorama menakjubkan bumi di bawah sana. Beberapa negara di dunia menjadi "rumah" bagi balon-balon udara yang memikat wisatawan.

Operator balon udara menyuguhkan wisatawan pemandangan cantik dari atas balon udara. Pastikan mengetahui waktu terbaik untuk naik balon udara, biasanya di musim panas. Di Myanmmar misalnya waktu terbaik di bulan Maret-Desember. Berikut di antaranya seperti dikutip dari CNN Travel.


Shutterstock Balon udara di Cappadocia, Turki
Cappadocia, Turki. Salah satu destinasi balon udara yang terkenal di kalangan wisatawan Indonesia. Bebatuan unik yang terbentuk akibat erosi selama 2000 tahun menjadikan kawasan Cappadocia begitu cantik dilihat dari udara.

Operator Royal Balloon mengajak wisatawan naik udara selama 60 menit atau 90 menit ke ketinggian 304 meter. Tiket yang ditawarkan mulai dari 242 dollar AS per orang atau sekitar Rp 2,7 juta.

Melbourne, Australia. Dari ketinggian, akan tampak kota Melbourne yang megah. Operator Balloon Over Melbourne menawarkan perjalanan dengan balon udara selama sejam.

Wisatawan disuguhi pemandangan pusat bisnis di Melbourne lengkap dengan gedung-gedung pencakar langit dan taman-taman. Perjalanan tersebut diberi harga mulai dari 320 dollar AS per orang atau sekitar Rp 3,6 juta.

Seqoya / Shutterstock.com Balon udara di Bagan, Myanmar
Bagan, Myanmar. Destinasi satu ini yang paling dekat dengan Indonesia. Bagan sendiri terkenal sebagai daerah dengan 4.000 pagoda dan candi. Dulunya Bagan adalah ibu kota Kerajaan Myanmmar.

Terbang di atas Bagan akan disuguhi pemandangan candi-candi megah di sepanjang perjalanan. Operator balon udara yaitu Eastern Safaris menawarkan tiket balon udara mulai dari 320 dollar AS per orang atau sekitar  Rp 3,6 juta.

Shutterstock Balon udara di Serengeti, Tanzania.
Serengeti, Tanzania. Benua Afrika identik dengan safari di alam bebas. Jadi bayangkan naik balon udara dan melihat singa, jerapah, zebra, sampai kuda nil berkeliaran bebas di padang rumput dan sungai yang masih asri.

Operator Balloon Safari menawarkan wisatawan melihat kehidupan alam liar di taman nasional Serengeti dengan balon udara selama satu jam. Tiket balon udara ditawarkan mulai dari 529 dolar AS atau sekitar Rp 6 juta.

Albuquerque, Amerika Serikat. Albuquerque di negara bagian New Mexico menjadi rumah sebuah ajang tahunan bagi lebih dari 500 balon udara warna warni. Festival "International Balloon Fiesta" berlangsung pada bulan Oktober.

Area Balloon Fiesta Park yang berada di utara Albuquerque seluas sekitar 147 hektar menjadi tempat balon-balon udara tersebut. Di malam hari, para pilot menyalakan balon udara secara bersamaan hingga menghasilkan cahaya di kegelapan.

Operator Rainbow Ryders yang menyediakan tur balon udara di area festival selama acara berlangsung memberi harga mulai dari 299 dolar AS per orang atau sekitar Rp 3,4 juta. Lama perjalanan adalah satu jam.(Sumber: Kompas.com)

12 Tips Belanja di Luar Negeri

Bagi sebagian orang, belanja di luar negeri memiliki gregetnya tersendiri, bahkan menjadi kebiasaan tahunan. Mendapatkan barang tertentu yang tidak mudah ditemukan di tanah air, apalagi dengan harga yang masuk akal, tentu akan menjadi cerita tersendiri bagi para shopaholic yang melek mode.
Siapa yang tidak kalap belanja di luar negeri seperti Hong Kong, yang menawarkan barang branded hingga KW dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan Plaza Indonesia atau Mangga Dua? Siapa yang tidak lapar mata untuk belanja saat berjalan-jalan di rangkaian mall yang berjajar rapi di Orchard Road Singapura dimana selalu ada saja mall yang mengadakan sale khusus? Siapa juga yang tidak tertarik untuk belanja di Central Melbourne yang penuh dengan butik-butik lokal yang edgy? Agar Anda mendapatkan hasil belanja yang maksimal dan kembali ke tanah air membawa barang-barang totally worth it, Jelajah berbagi beberapa tips untuk dicermati saat belanja di luar negeri.
belanja di hong kong

1. Buat daftar barang yang Anda inginkan sebelum belanja di luar negeri

Tentukan barang yang diminati sejak awal. Ada baiknya jika Anda mengetahui dengan jelas kegunaan, ukuran, detil warna dan bahan, atau jika perlu merek tertentu yang akan memudahkan pencarian belanja anda. Jika Anda ingin berbelanja produk rumah tangga di IKEA Singapura misalnya, masuk saja terlebih dahulu ke www.ikea.com.sg dan pilih barang yang diinginkan. Begitu pula jika Anda ingin belanja di berbagai branded boutique di Hong Kong. Buka dulu website mereka atau kenali produk season terbaru yang dapat dilihat dengan mudah di majalah-majalah fashion ternama.

2. Kenali season/musim dan tempat terbaik untuk berbelanja

belanja di bangkokKetahui ‘musim’ belanja di luar negeri yang Anda tuju. Beberapa destinasi belanja di luar negeri seperti Singapura dan Hongkong, biasanya memiliki periode belanja tertentu dimana banyak toko akan mengadakan promosi dan potongan harga. Biasanya sale berbagai fashion brand terjadi pada pergantian season (Januari-Februari atau Juli-Agustus). Bila Anda berkunjung diluar musim potongan harga, cari informasi tentang berbagai factory outlet yang menjual barang-barang bermerek dengan potongan harga besar sepanjang tahun.

3. Isi Perut Terlebih Dahulu

Pastikan Anda tidak dalam keadaan kelaparan ketika berbelanja. Selain tidak nyaman, secara psikologis Anda akan cenderung malas berpikir atau bahkan hilang mood untuk berbelanja. Jangan lupa untuk membawa air mineral agar terhindar dari dehidrasi dan permen agar asupan gula tetap terjaga.

4. Safety First

Simpan barang berharga Anda dengan baik. jika perlu tinggalkan barang-barang penting seperti paspor dan perhiasan di safe deposit box yang tersedia di kamar. Usahakan untuk menyimpan uang kontan di saku yang aman. Prioritaskan untuk menggunakan pecahan kecil terlebih dahulu saat belanja di luar negeri.

5. Perfect outfit

Gunakan pakaian yang nyaman dan sopan ketika belanja di luar negeri, sesuai dengan iklim dan budaya setempat. Jika ingin berbelanja pakaian, kenakan busana basic yang mudah di lepas dan dipadupadankan. Sebaiknya gunakan sandal atau sepatu jalan yang ringan agar kaki tidak terasa pegal di penghujung hari.

6. Bring your own shopping bag

Anda juga dapat berpartisipasi mendukung gerakan go green dengan membawa kantung belanja tersendiri. Masih ingat betapa banyak kantung plastik beraneka warna yang didapat ketika kalap berbelanja di Chatucak Bangkok atau Temple Street Hong Kong akhirnya terbuang percuma? Tidak ada salahnya jika Anda menyiapkan tas untuk diisi hasil belanja karena selain tetap tampil trendi, Anda pun telah mendukung pelestarian lingkungan hidup ketika belanja di luar negeri

7. Bandingkan harga & tawar

Kunci dari belanja di luar negeri yang sukses diawali dengan belanja di chiang mai hati yang tenang, dan sifat yang teliti dalam memilih barang. Jika melihat sesuatu yang diminati, jangan terburu-buru membeli karena alasan takut tidak menemukan barang seperti itu lagi. Jalan beberapa langkah, dan cek di toko sebelah ataupun tempat lain, mungkin Anda akan mendapatkan deal yang lebih baik.

8. Gunakan Kalkulator

Bahasa dapat menjadi kendala saat Anda melakukan transaksi belanja di luar negeri. Dengan membawa kalkulator atau menggunakan kalkulator di ponsel, Anda tidak perlu pusing menggunakan bahasa tubuh untuk menyampaikan pesan yang dimaksud kepada penjual.

9. Cek Kembali Bukti Transaksi

Tidak ada salahnya untuk teliti dalam berbelanja, sebaiknya Anda tetap melakukan cek ulang ketika menerima bukti transaksi setelah Anda membayar. Tidak lucu bukan kalau Anda harus membayar lebih untuk sesuatu yang Anda tidak beli?

10. Tax Refund Scheme

Di beberapa negara surga belanja seperti Singapura, Anda dapat melakukan klaim pajak atas barang belanjaan dengan nominal tertentu. Pastikan Anda menyimpan semua struk lengkap dan jangan lewatkan untuk mencari tahu informasi tentang aturan tax refund di negara tujuan Anda.

11. Bawa Koper Lebih

Pepatah mengatakan, ‘Sedia Payung Sebelum Hujan’. Jika Anda tukang belanja yang sering kalap, bawalah tas besar yang hanya berisi sedikit barang sehingga Anda memiliki banyak ruang lebih yang dapat diisi setelah perjalanan usai. Jika masih kurang jangan lupa untuk membawa tas yang mudah dilipat (foldable) seperti tas gym atau duffel bag.
belanja di mbk bangkok

12. Kontrol nafsu belanja!

Berhati-hati untuk tidak membeli barang – barang karena mengikuti emosi atau karena tergiur oleh harga yang murah. Jangan termakan bujuk rayu sang pramuniaga hanya karena produk yang ditawarkan pas dengan busana yang Anda pakai. Belanjalah sesuai dengan kemampuan. Limit kartu kredit Anda mungkin masih cukup untuk membeli tas kulit idaman Mulberry atau flats Lanvin yang telah lama diimpikan. Namun Anda tidak ingin pulang dengan tagihan kartu kredit yang membumbung tinggi setelah belanja di luar negeri, bukan?
(Sumber: Valadoo)

Tips Meregangkan Badan Saat di Perjalanan

Bagi yang sering atau pernah melakukan perjalanan jauh seperti mudik atau traveling pasti pernah terjebak dalam situasi badan tidak nyaman karena duduk terlalu lama.  Rasa tidak nyaman ini bisa membuat perjalanan nggak asyik karena badan pegal.
Situasi tidak nyaman itu disebut sebagai DVT (Deep Vein Thrombosis) atau Economy Class Syndrome. Gejala ini terjadi saat kamu duduk dalam janga waktu yang lama sehingga mengalami pembekuan darah (Majalah Garuda, September 2013).
Nah, cara mengatasi DVT ini  bisa dengan minum air secara cukup dan melakukan peregangan badan. Peregangan badan sederhana dapat membantu melancarkan peredaran darah sehingga tubuh kembali dalam kondisi nyaman.

Tips Peregangan Badan

Peregangan Kaki
Peregangan Kaki
  1. Angkat jari-jari kaki kamu, tahan. Regangkan hingga menyentuh lantai lagi. Angkat tumit lalu turunkan kembali.
  2. Angkat telapak kaki kamu, buat gerakan memutar atau melingkar dengan jari kaki selama 15 detik. Ulangi dengan arah putaran sebaliknya.
  3. Angkat betis, tekuk lutut dan kencangkan otot paha, turunkan. Lakukan 20 kali untuk masing-masing sisi.
  4. Angkat lutut dan dekatkan dengan dada, lakukan selama 10 detik.
Peregangan Kepala
Peregangan Kepala
  1. Tahap selanjutnya peregangan untuk tubuh bagian atas. Miringkan kepala ke arah bahu dan secara perlahan memutar leher ke depan dan kebelakang. Lakukan perlahan dan ulang untuk arah yang berlawanan.
  2. Bungkukkan bahu kamu ke depan, atas, belakang lalu kembali ke posisi semula. Lakukan perlahan. Buat gerakan memutar bahu ke depan dan kebelakang, lakukan perlahan.
  3. Genggam tangan, arahkan ke depan, dorong hingga maksimal. Lakukan hal yang sama untuk arah atas.
(Sumber: Valadoo)

Jumat, 09 Mei 2014

Daftar 7 Terbaik Tempat Wisata di Negeri Beruang Merah

Kunjungan ke Rusia akan menjadi pengalaman tak terlupakan. Banyak tempat wisata di Rusia yang menarik dan menakjubkan yang bisa Anda kunjungi. Rusia adalah negara terbesar di dunia, wilayahnya Membentang dari subtropis di selatan ke utara Antartika. Negara ini juga memiliki garis pantai terpanjang Antartika.

Wilayah Rusia berada di benua Eropa, khususnya Eropa Timur dan benua Asia di mana Pegunungan Ural, menjadi batas antara kedua benua. Wilayah paling luas umumnya beriklim ditundra Siberia. Karena letaknya di belahan bumi utara, wilayah perairan Rusia umumnya ditutupi dengan beberapa laut es bebas, seperti Laut Kara, Laut Laptev, Laut Barents, Laut Putih dan Laut Siberia Timur yang merupakan bagian dari Arktik atau Kutub Utara, dan Laut Okhotsk, Laut Bering dan Laut Jepang, yang merupakan bagian dari Samudra Pasifik.

Jika Anda mendapatkan kesempatan untuk berlibur ke Rusia, berikut adalah daftar tempat wisata yang menarik di Rusia yang Anda dapat kunjungi :


1. Kremlin

Benteng Kremlin di Moskow Rusia
Kremlin adalah benteng bersejarah di pusat kota Moskwa yang dibangun dari batu bata pada abad ke-15. Panjang dindingnya lebih dari 2 km, sedangkan tingginya 19 m, lebar 3,5-6,5 m, luasnya 27,5 ha. Kremlin memiliki 20 menara. Menara yang paling terkenal adalah Menara Spasskaya (tinggi 67,3 m) dengan diameter sebesar 6 m. Di Kremlin ada bangunan gereja warisan yang panjang. Ada juga ruang di mana ada senjata dalam berbagai jenis, ada juga pusaka termasuk kereta kuda, mahkota, pakaian, perhiasan dan senjata milik Tsar. Kremlin dulunya kediaman tsar Rusia, tapi sekarang tempat wisata di Rusia ini telah dijadikan kantor Presiden.

2. Katedral St. Basil

Katedral St. Basil di Moskow Rusia
Katedral St.Basil dibangun antara tahun 1554 s/d 1561 dan terletak di jantung kota Moskow.  Katedral St Basil termasuk di antara tempat wisata di Rusia yang terbaik dan sangat populer. Katedral ini memiliki artefak dan interior bangunan yang sangat menarik untuk dikunjungi, dan juga  arsitektur khas dari katedral ini. Katedral St.Basil Dirancang untuk menyerupai bentuk api unggun yang sedang menyala penuh, arsitektur bangunan ini tidak hanya unik diperiode pembangunannya tapi untuk setiap periode berikutnya. Tidak ada struktur lain di dunia yang bisa menyerupai Katedral St Basil.

3. Danau Baikal

Danau Terdalam & Tertua di Dunia
Banyak wisatawan yang menaiki kereta api Trans Siberia, membuat rencana untuk singgah di Danau Baikal, sebuah danau terdalam dan tertua di Bumi. Danau Baikal menampung sekitar 20 persen air tawar didunia. Terletak di Siberia, danau yang diperkirakan telah berusia 25 juta tahun ini dikelilingi oleh pegunungan. Danau ini dianggap sebagai salah satu danau paling hebat di dunia, hingga danau Baikal mempunyai julukan sebagai “Mutiara dari Siberia”. Di danau Baikal terdapat juga beberapa resor, sehingga membuat daerah tempat wisata di Rusia ini menjadi tempat liburan populer di Rusia.

4. Pulau Kizhi

Museum di Pulau Kizhi Rusia
Pulau Kizhi Terletak di Karelia, sebuah daerah di Barat Laut Rusia yang berbatasan dengan Finlandia dan Laut Putih. Pulau Kizhi terkenal karena memiliki museum terbuka yang luar biasa. Karelians telah ada di wilayah tersebut sejak abad ke-13, terpecah antara budaya Timur dan Barat. Beberapa Koleksi museum diantaranya adalah, fitur 120 kaki Gereja tinggi dari Transfigurasi sang Juruselamat, struktur yang dibuat terkenal oleh 22 perusahaan kubah. Tempat wisata di Rusia lainnya yang ada di tempat ini termasuk puluhan rumah kayu, kincir angin, kapel dan lumbung. Budaya petani mewakili tempat ini dengan demonstrasi kerajinan dan ansambel rakyat.

5. Lembah Air Mancur

Lembah Air Mancur (Valley of Geysers)
Terletak di Semenanjung Kamchatka di arah Timur Rusia, Lembah Air Mancur ini adalah bidang air mancur terbesar kedua di dunia. Lembah Air Mancur ini ditemukan pada tahun 1941 oleh ilmuwan lokal Tatyana Ustinova. Sejak itu tempat ini telah menjadi atraksi wisata yang populer di Kamchatka dan menarik banyak minat dari para ilmuwan dan wisatawan, dan telah menjadi daerah tempat wisata di Rusia yang cukup populer di Eropa.

6. Gunung Elbrus

Gunung Elbrus di Rusia
Gunung Elbrus terletak di Kaukasus pegunungan di Rusia Selatan. Gunung Elbrus mempunyai ketinggian sekitar  5.642 meter (18.510 kaki) dari permukaan laut. Gunung  Elbrus dimasukkan sebagai salah satu dari Tujuh Puncak tertinggi pada masing-masing tujuh benua, dan tempat wisata di Rusia ini sangat menarik pengunjung yang memiliki hobi sebagai pendaki gunung, baik yang sudah berpengalaman dan juga yang masih pemula. Gunung ini terbentuk dari gunung berapi yang dianggap tidak aktif, karena tidak memiliki sejarah letusan. Sebuah sistem cable car dapat membawa pengunjung setinggi 3.800 meter (12.500 kaki), itu akan memfasilitasi pendakian ke puncak.

7. St. Petersburg

Istana Christine di St.Petersburg Rusia
St Petersburg adalah pusat industri, ilmu pengetahuan, dan budaya penting serta memiliki mesin industri, besi, baja, kimia, dan makanan. Kota ini telah memiliki sistem kereta bawah tanah sejak tahun 1955. Pusat kota ini adalah Situs Warisan Dunia UNESCO. Kota ini merupakan kota pelabuhan yang terletak di tepi Sungai Neva dan Teluk Finskiy. Kota ini memiliki jumlah penduduk mencapai 4.848.700 jiwa penduduk pada sensus 2010. Di kota ini terdapat lebih dari 40 aliran sungai dan sekitar 20 saluran air, dan menjadi kota tempat wisata di Rusia yang menarik untuk Anda kunjungi.

Demikianlah Beberapa daftar tempat wisata di Rusia yang bisa Anda kunjungi bersama keluarga dan teman-teman Anda, terima kasih telah berkunjung ke blog ini, dan jangan lupa artikel ini di share, jika menurut Anda ini bermanfaat, Anda juga bisa menambahkan daftar tempat wisata di rusia lainnya yang tidak ada di artikel ini di kolom komentar, jangan lewatkan juga artikel lainnya yang berjudul, Tempat Wisata di Austria.